Potensi Penjualan Barnes & Noble Membawa Harapan Baru
Pada tanggal 3 Oktober 2018, saham Barnes & Noble melonjak lebih dari 20% setelah dewan mengumumkan akan mempertimbangkan penjualan perusahaan yang sedang mengalami kesulitan. Langkah ini memberikan harapan baru bagi toko buku terkenal ini.
Penilaian Terhadap Tawaran Penjualan
Dewan perusahaan mengumumkan telah menunjuk komite khusus untuk meninjau tawaran yang masuk. Salah satunya datang dari ketua Barnes & Noble yang sudah lama, Len Riggio. Beliau merupakan pemegang saham terbesar perusahaan ini, menguasai hampir 20% saham.
Langkah Anti Pengambilalihan
Selain itu, Barnes & Noble juga mengungkapkan bahwa seorang pemegang saham yang tidak dapat diidentifikasi telah membangun kepemilikan dalam perusahaan secara cepat. Untuk mencegah pengambilalihan yang tidak diinginkan, dewan direksi Barnes & Noble menyetujui apa yang dikenal sebagai “poison pill”.
Perubahan di Jajaran Eksekutif
Sebuah potensi penjualan adalah twist terbaru dalam saga Barnes & Noble, yang saat ini sedang mencari pengganti CEO kelima dalam lima tahun terakhir. Perusahaan ini baru saja memecat CEO terbarunya, Demos Parneros, karena pelanggaran kebijakan perusahaan.
Tantangan Bisnis yang Dihadapi Barnes & Noble
Meskipun Barnes & Noble masih memiliki lebih dari 600 toko dan 23.000 karyawan, penjualan toko ini telah menurun selama empat tahun terakhir. Taktik baru seperti format toko yang lebih kecil dan konsep dapur telah mengalami kesulitan untuk menarik kembali para pembeli.
Reposisi Strategi Bisnis
Neil Saunders, managing director GlobalData Retail, mengungkapkan pendapatnya bahwa sebagian besar toko Barnes & Noble terasa ketinggalan zaman, terlalu besar, dan penuh dengan barang, sehingga tidak memberikan alasan yang kuat bagi konsumen untuk berkunjung dan membeli.
Perkembangan Toko Buku Independen
Sementara itu, kenaikan jumlah toko buku independen telah menjadi tren positif. Menurut Asosiasi Pedagang Buku Amerika, jumlah lokasi independen meningkat 6% tahun lalu menjadi 2.470.
Masa Depan Barnes & Noble
Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, langkah-langkah strategis yang tepat akan menjadi kunci keberhasilan Barnes & Noble. Dengan potensi penjualan dan tantangan yang dihadapi, perusahaan ini harus terus berinovasi dan menyesuaikan diri dengan perkembangan industri.